Gerakan “Pemberian Pangan Kepada Masyarakat” (PPKM) diinisiasi TMA dan TXC RIDE, komunitas milenial yang punya kepedulian sosial.
Tabanan | barometerbali – Berbagai cara dilakukan oleh masyarakat untuk membantu sesama saat Pancemi COVID-19 terlebih pada PPKM Darurat Jawa – Bali ini. Semua terdampak, tidak ada yang tidak terdampak atas kebijakan ini.
Minimnya bantuan dari pemerintah, membuat para anak muda Tabanan yang tergabung dalam Tabanan Music Addiction (TMA) melakukan “PPKM” (Pemberian Pangan Kepada Masyrakat). Kegiatan berlangsung di dua tempat yaitu depan Taman Makam Pahlawan Pancaka Tirta dan Lapangan Umum Kediri, Minggu (19/07/2021).
Koordinator kegiatan Adi Gunawana atau yang akrab disapa Gus Didik mengatakan, kegiatan PPKM ini berawal dari kawan – kawannya melihat fenomena di lapangan, dimana kebijakan yang ada cukup membuat masyarakat kebingungan. Yang sangat terimbas tentu masyarakat kecil.
“Disinilah kami ingin hadir untuk sekadar sedikit membantu para masyarakat kecil, agar kebutuhan pangan mereka bisa teratasi. Tidak banyak yang bisa kami berikan, mudah-mudahan bisa membantu” cetusnya.
Gus Didik menjelaskan, bantuan yang mereka salurkan berasal dari urunan para anggota TMA dan juga dari beberapa UMKM yang ada di sekitar Tabanan.
“Bahan pangan ini urunan dari kita semua dan juga dari UMKM Tabanan. Kami berterimakasih kepada semua donatur, biarpun sama-sama kesusahan tetapi masih bisa membantu warga lainnya,” jelasnya.
Selain dari Komunitas TMA, ada juga dari Komunitas Sepeda BMX Tabanan – TXC RIDE yang melakukan pembagian nasi kepada para pedagang kaki lima, ojek online, petugas kebersihan dan warga lainnya di hari yang sama.
“Kami bagikan 200an nasi bungkus yang berasal dari urunan kami sendiri kepada mereka yang lebih membutuhkan. Rakyat bantu rakyat, seperti itulah” kata Dwima, salah seorang anggota TXC RIDE.
“Ini sama sekali bukan pencitraan, tetapi kami murni ikhlas memberi, walaupun kami terdampak juga dengan Pandemi ini,” pungkasnya. (BB/504)
