Singaraja | barometerbali – Sejumlah aparat TNI dan Polri menjemput 24 orang yang melaksanakan isolasi mandiri (isoman) di rumahnya untuk diantarkan ke tempat isolasi terpusat (isoter), di Jumat (13/8).
Hal itu dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Menko Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Panjaitan, saat melakukan kunjungan ke lokasi Isoter di Kampus Undiksha Jinengdalem, Singaraja, Buleleng, Kamis (12/8) lalu.
Dalam kunjungan tersebut Luhut memberikan apresiasi tentang penanganan Isoter yang dilaksanakan di Buleleng. Setelah kunjungan Menko Marvest tersebut, ditindaklanjuti oleh TNI/Polri dengan melakukan pendataan terhadap warga yang terkonfirmasi Covid-19 yang melakukan Isoman, selanjutnya dilakukan penjemputan untuk dibawa ke tempat Isoter.
Ke-24 warga yang terkonfirmasi Covid-19 yang melaksanakan Isoman tersebut tersebar di wilayah Kecamatan Buleleng. Mereka dijemput untuk dirujuk ke beberapa lokasi isoter Jumat (13/8). Sebanyak 13 orang ke lokasi isoter di Asrama Kampus Undiksha di Jinengdalem, Singaraja dan 11 orang diantarkan ke Kompi C Kubutambahan.
Tujuan dilakukannya penjemputan terhadap terkonfirmasi Covid-19 yang melaksanakan isoman yang kemudian dirujuk ke tempat Isoter adalah untuk memutus dan mencegah mewabahnya Covid-19. Juga untuk mendapatkan penanganan medis dengan baik karena akan dilayani pengobatan secara teratur, makanan yang bergizi dan teratur, serta olah raga untuk penyegaran tubuh dan memperkuat imun.
Kapolres Buleleng, AKBP Andrian Pramudianto, menyampaikan, sejak Kamis (13/8) pihaknya mengajak kepada Kapolsek dan jajaran agar mendata seluruh masyarakat yang melaksanakan Isoman karena terkonfirmasi Covid-19.
“Dan segera dilakukan pendekatan secara persuasif dan humanis agar melaksanakan isoter. Hari ini sudah ada yang dijemput untuk isoter,” ucapnya.
Menurut Kapolres, warga yang sudah melaksanakan isoter semuanya sembuh dengan cepat dan pulih kembali.
“Diharapkan kedepannya tidak ada lagi yang melaksanakan isoman bagi yang terkonfirmasi Covid-19 untuk memutus mewabahnya Covid-19,” tegas Kapolres. (BB/508)
