Kapolres Buleleng Berikan Bantuan Sosial kepada Anak Lumpuh
Buleleng | barometerbali – Sudah berumur tujuh tahun kondisi badan Ketut Revi Ariantara terlihat masih kecil bahkan sampai saat ini tidak bisa berjalan karena kedua kakinya kecil (lumpuh). Dia juga tidak mampu berbicara, hanya bisa menangis dengan teriakan kencang yang bisa dilakukannya.
Ketut Revi Ariantara lahir dari seorang ibu yang bernama Kadek Ariantini yang merupakan anak dari hasil perkawinan yang sah dengan Wayan Budiartana. Revi diilahirkan pada tanggal 15 Agustus 2015 (6 tahun yang lalu) yang sejak berumur 3 bulan dinyatakan menderita penyakit epilepsi.
Selama dua tahun berobat tidak membuat Ketut Revi sembuh, kondisi badan yang kecil tidak selayaknya seperti anak seumurannya dan tidak bisa berbicara bahkan berjalanpun tidak sanggup karena kedua kakinya terlihat kecil, namun orang tuanya tetap menyayangi dan mencintainya dengan tetap merawat dan menjaganya.
Penderitaan Ketut Revi yang sudah berumur 6 tahun tidak bisa berjalan dan berbicara serta terlihat masih kecil, sampai ke telinga Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto, SIK SH, MSi pada saat menghadiri penyerahan sertifikat massal di Kantor Perbekel Sumber Kelampok pada hari Rabu tanggal 22 September 2021 pukul 15.00 wita yang membuat terketuk perasaan Kapolres Buleleng.
Setelah selesai dilaksanakan penyerahan sertifikat massal, Kapolres Buleleng langsung menuju rumah Ketut Revi yang beralamat di Banjar Dinas Tegal Sari Desa Patas. Ketika Kapolres Buleleng tiba di rumah Ketut Revi terlibat dipangku Ibunya yang duduk di sebuah bale bengong samping rumahnya. Rupanya kedatangan Kapolres Buleleng tercium perbekel Desa Patas Kadek Sara Adnyana yang juga ikut menyambut di rumah Ketut Revi.
Dalam situasi pandemi Covid-19 dan juga sudah tidak ada pekerjaan karena di-PHK, perekonomian keluarga sangat merosot sehingga membeli susu dan makanan lain untuk Ketut Revi sangat membutuhkan bantuan orang lain.
Sebelum dilakukan perbincangan antara Kapolres Buleleng dengan kedua orang tua Ketut Revi, saat itu Kapolres Buleleng memberikan bantuan makanan berupa susu, biskuit dan bentuk makanan lain serta finansial sekedarnya untuk dapat membantu meringankan kebutuhan Ketut Revi.
Disampaikan Kapolres Buleleng, kedatangannya menemui Ketut Revi sebagai bentuk rasa kemanusiaan serta rasa kepedulian sesama umat.
“Kalau bisa dari pihak aparat desa dapat membantu untuk mendapatkan penanganan lebih awal dari dokter untuk mendapatkan rujukan yang nantinya Polres Buleleng akan siap membantu mengantarkannya ketempat dokter yang dirujuk dengan maksud dan tujuan semoga ada perbaikan kesehatan yang dialami Ketut Revi,” imbuh Kapolres.
“Harapan saya semoga nantinya Ketut Revi mendapatkan pertolongan yang tepat sehingga kondisinya membaik,” sambungnya.
Di sisi lain perbekel Desa Patas Kadek Sara Adnyana juga menyampaikan, nantinya akan membantu mengurus pengobatan awal Ketut Revi. “Kami juga akan kordinasi kepada instansi terkait agar Ketut Revi diperhatikan dan mendapatkan uluran bantuan,” tutupnya. (BB/508)