Karangasem | barometerbali – Unit Lantas Polsek Rendang berusaha keras mengatur arus lalu-lintas (lalin) yang mengalami kemacetan akibat adanya truk trailer pengangkut pancang beton bahan proyek tergelincir, tepatnya di perbatasan Klungkung – Karangasem di wilayah Bukit Jambul, Minggu (5/12/2021).
Truk yang memuat pancang beton untuk proyek terminal di Besakih ini tergelincir akibat panjangnya ukuran kendaraan truk dengan jalan yang bertikungan cukup tajam membuatnya tergelincir pada roda belakang.
Piket Lantas Polsek Rendang Ipda Ngakan Wijaya saat atensi kejadian tersebut membenarkan kejadian tersebut yang menimbulkan kemacetan lalu-lintas karena posisi truk agak melintang di jalan.
Upaya Unit Lantas Polsek Rendang melakukan rekayasa pengaturan arus lalin dengan sistem buka – tutup di mana sebagian ruas jalan dapat dipergunakan sehingga arus lalin bisa lancar. “Namun saat truk tersebut dievakuasi, jalan raya mengalami kemacetan. Kami berupaya keras mengatur arus lalin, karena kami tidak mau mengambil risiko jika terjadi sesuatu,” ujar Ipda Ngakan Wijaya didampingi Kanit Lantas Polsek Rendang, Iptu Made Sutama, SH.
Di tempat terpisah Kapolsek Rendang AKP I Nyoman Sukadana, SH, MH, menjelaskan bahwa benar telah tejadi out of control (OC) kendaraan truk trailer yang mengangkut pancang beton untuk proyek di Besakih. “Iya benar seperti apa yang dilaporkan oleh anggota kami, Panit Lantas Polsek Rendang Ipda Ngakan Wijaya, ada truk tergelincir bagian roda belakang saat mengambil haluan nikung di Bukit Jambul. Astungkara tidak ada korban jiwa, dan kini truk tersebut sudah bisa dievakuasi atas bantuan masyarakat setempat,” jelasnya.
“Sampai ditebangkan pohon kelapa. Batang pohon kelapa dipakai untuk bisa roda belakang naik ke badan jalan. Kini truk trailer tersebut sementara beristirahat di areal parkir Bukit Jambul,” imbuh Kapolsek Rendang. (BB/507)
