Tegang, Polsek Mengwi “Halau” Kerumunan Depan Gardu Induk PLN
Badung | barometerbali – Personel Polsek Mengwi “menghadang” puluhan orang yang hendak menerobos masuk di depan pintu gerbang Obyek Vital Nasional Gardu Induk Kapal, Kamis (09/12/2021) pagi.
Pemandangan yang membuat orang tercengang saat melintas di depan PLN Kapal bukanlah sungguhan, namun merupakan bagian dari skenario dalam sebuah simulasi. Kapolsek Mengwi AKP Nyoman Darsana, SH memimpin langsung kegiatan Simulasi Tanggap Darurat di Obyek Vital Nasional Gardu Induk Kapal.
Sehubungan dengan pelaksanaan Tanggap Darurat sesuai dengan Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2019, Implementasi Sistim Manajemen Pengawasan (SMP) dari Sistim Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja di lingkungan PLN (Persero) Unit Pelaksanaan Transmisi Bagian Timur dan Bali, yang diselenggarakan di halaman kantor PT.l (persero) UPT Bali, Jalan Raya Abianbase, Desa Kapal, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Dalam kegiatan tersebut terdapat tiga jenis pelatihan di antaranya Pelatihan Kebakaran, Pelatihan Keterampilan Satpam dan Simulasi Tanggap Darurat yang diikuti oleh 24 orang satuan pengaman (satpam) yang bertugas di kantor UPT Bali Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melatih keterampilan dan kesigapan petugas Satpam yang bertugas di Obyek Vital Nasional PLN.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Mengwi selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan simulasi tanggap darurat bersama pihak kepolisan dengan PLN merupakan bentuk pelatihan dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap gangguan dan ancaman yang terjadi di lingkungan atau kawasan PLN Kapal.
“Kegiatan simulasi bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan setiap pegawai PLN dan petugas kepolisian dalam mengantisipasi terjadinya bahaya dan aksi huru hara,” ujarnya usai memberikan sambutan.
Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 12.00 Wita ini dapat berjalan dengan aman dan lancar seiring dengan ketanggapan segenap peserta pelatihan, sehingga diharapkan apabila terjadi aksi huru hara yang mengancam ketersediaan listrik bagi segenap masyarakat Bali dapat diantisipasi lebih awal. (BB/502)