Tabanan | barometerbali – Sebuah kendaraan truk boks terguling alias out of control (OC) kendaraan truk boks Mercy Nopol AG 8799 AE “melinggeb” atau terguling di Jalan Nasional Jurusan Denpasar – Gilimanuk di wilayah Banjar Dinas Penyalin, Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, tepatnya di atas jembatan Yeh Nu Penyalin, Kamis (31/3/2022) pukul 03.30 Wita.
Akibatnya, truk bermuatan rokok seberat 10 ton yang dikemudikan SA (53) asal Desa Kwadungan, Kecamatan Ngasem, Kediri, Jawa Timur mengalami kerusakan penyok pada boks bagian atas, penyok atau lecet pada boks samping kanan.
Kepada wartawan SA bercerita, kejadian itu bermula ketika truk tersebut melaju dari jurusan Gilimanuk ke Denpasar. Setiba di TKP, pada saat memasuki jalan turunan dan tikungan tajam ke kanan, tiba-tiba dia merasa
kesulitan mengemudikan truk tersebut, hingga dia lepas kendali.
“Seketika itu saya panik, lalu banting setir ke kanan, sampai kendaraan yang saya kemudikan itu jatuh ke kiri dan mengenai pagar jembatan. Selanjutnya truk itu bergerak ke depan, dan berhenti di badan jalan, dengan posisi miring ke kiri,” ujar Saiful.
Kapolsek Kerambitan, Kompol Bambang Gede Artha membenarkan sopir truk masih dalam pemeriksaan pihaknya
“Sopir truk tersebut masih kami periksa, dan kami pun telah mengamankan barang bukti berupa satu unit truk tersebut, selembar STNK truk nopol AG 8799 AE, dan selembar SIM B Umum atas nama Saiful Anam,” tandas Kapolsek kepada awak media di lapangan.
Hal yang sama dituturkan Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Nyoman Subagia dalam laporan tertulisnya melaporkan, sebelum kejadian kendaraan truk boks Mercy No. Pol AG 8799 AE membawa muatan rokok seberat 10 ton datang dari arah selatan menuju utara atau dari jurusan Gilimanuk menuju Denpasar.
“Setibanya di TKP saat memasuki jalan turunan dan tikungan tajam ke kanan, pengemudinya tidak bisa menguasai kendaraannya,” terang Kasi Humas yang akrab disapa Pak Amir ini.
Lanjutnya, pengemudinya kemudian banting setir ke kanan sampai kendaraannya jatuh ke kiri dan mengenai pagar jembatan. Ujung-ujungnya kendaraan bergerak ke depan kemudian terguling dengan posisi miring ke kiri dan berhenti.
“Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Kerugian materi yang ditimbulkan diperkirakan lima juta rupiah,” tutup Kasi Humas.
Truk selanjutnya berhasil dievakuasi dengan bantuan mobil derek dan lalu-lintas kembali berjalan normal. (BB/501)
