Singaraja | barometerbali – Gubernur Bali, Wayan Koster berpesan agar PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Buleleng yang baru dilantik bisa bekerja secara profesional sesuai dengan Undang Undang. Menurutnya, Pers memegang peranan yang penting dalam pembangunan bangsa.
“Kami berharap agar insan pers membangun komunikasi dengan masyarakat, menyampaikan berbagai hal yang berkaitan dengan agenda pemerintah, dan berbagai keluh kesah yang disampaikan masyarakat agar segera direspon secara cepat oleh pemerintah,” Gubernur di acara pelantikan Pengurus PWI Kabupaten Buleleng, Sabtu (12/3/2022) di Gedung Laksmi Graha, Singaraja.
Terlebih, masyarakat semakin cerdas dan membutuhkan informasi yang akurat di tengah arus informasi global yang tak terbendung dan masif. Dan itu perlu mediasi melalui organisasi PWI agar turut mencerdaskan masyarakat.
Selama ini, Koster mengaku memiliki kebiasaan disiplin, di mana setiap pagi habis sarapan, sebelum bekerja ia selalu membaca berita di berbagai media, dan mencari informasi yang membutuhkan reaksi cepat. Baik terkait dalam Pemerintah Provinsi, maupun pemerintah kabupaten/kota.
“Kalau ada hal yang harus direspon, saya meminta ajudan untuk foto, kirim ke Bupati, kalau ada begini, tolong tangani cepat, ini setiap hari. Karena masyarakat butuh layanan informasi cepat. Jadi bekerja jangan bias saja, harus ekstra cepat,” pungkasnya.
Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Buleleng yang dilantik dinahkodai I Made Winingsih, S.Ag nantinya akan mengemban tugas selama tiga tahun, hingga tahun 2024 mendatang.
Prosesi pelantikan diawali dengan ritual Mejaya jaya di Geriya Jagaraga, Kecamatan Sawan, sekira pukul 07.00 Wita. Belasan Anggota PWI tersebut natab banten Mejaya jaya yang dipimpin langsung oleh Ida Pedanda Giri dari Geriya Jagaraga.
Usai Mejaya jaya, dilanjutkan dengan upacara pelantikan di Gedung Laksmi Graha yang dirangkaikan dengan perayaan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2022 Tingkat Provinsi.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster, Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, Ketua DPRD Buleleng, Gede Supriatna, Sekda Buleleng Gede Suyasa. Para anggota ini juga dilantik langsung oleh Ketua PWI Bali, IGMB Dwikora Putra.
Dalam sambutannya, Dwikora meminta agar PWI Buleleng pasca dilantik segera bekerja untuk mewujudkan program kerjanya sebagai insan pers.
Pihaknya juga mengapresiasi kinerja pengurus PWI Buleleng yang sudah mulai bekerja meskipun belum dilantik.
Bahkan, Dwikora juga mengapresiasi kontribusi Pemkab Buleleng yang telah membantu PWI Buleleng untuk mewujudkan sekretariat. Terlebih, sudah sekian tahun PWI Buleleng belum memiliki kantor atau Sekretariat.
“Ini adalah awal bagaimana PWI Buleleng akan menggeliat. Kami akan memantau komunikasi PWI Buleleng dengan Pemkab Buleleng. Apalagi Pemkab Buleleng sudah banyak membantu berkontribusi terhadap PWI Buleleng,” katanya.
Pihaknya juga berharap agar segera anggota PWI Buleleng segera memiliki kartu sertifikasi wartawan. Untuk itu, peran dari pimpinan daerah pun diharapkan bisa memfasilitasi akomodasi yang dibutuhkan dalam kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Di sisi lain, Dwikora berpesan di tengah Perayaan Hari Pers Nasional di Bali yang mengusung tema Bali Bangkit, Indonesia Jaya dengan harapan agar Pers bisa berperan untuk mendukung Bali Bangkit di saat pandemi.
Ia meminta agar insan media membuat pemberitaan yang menumbuhkan sikap optimisme di masyarakat. Jangan sampai membuat berita yang minor atau menonjolkan hal-hal yang menumbuhkan kekhawatiran dan kecemasan di masyarakat.
“Sikap optimis penting dibangun untuk membantu pemerintah agar segera bangkit di tengah pandemi,” tandas Dwikora. (BB/501)
