Tuesday, 03-12-2024
Peristiwa

Yayasan Rumah Cahaya Yadnya Gandeng I Dewa Nyoman Budiasa Bangkitkan Kreatifitas Milenial

Foto: I Dewa Nyoman Budiasa (DNB) memotivasi anak muda dalam Focus Group Discussion (FGD) Jumat, (20/5/2022) di Taman Ganesa, Tabanan. (BB/Deknur)

Tabanan | barometerbali – Memaknai Hari Kebangkitan Nasional, Yayasan Rumah Cahaya Yadnya mengajak anak muda atau milenial Tabanan untuk melakukan refleksi dan diskusi yang diikuti oleh beberapa tokoh anak muda serta pelajar hingga mahasiswa. Kegiatan tersebut dikemas dalam Focus Group Discussion (FGD) digelar pada Jumat, (20/5/2022) di Taman Ganesa, Tabanan.

Ketua Yayasan Rumah Cahaya Yadnya Ni Putu Panca Wardani Lodra mengatakan, pihaknya sengaja membuat acara diskusi dengan tema “Gagasan Pemuda untuk Tabanan Era Baru” untuk membuka ini ruang pemikiran dan ide-ide kreatif anak muda yang selama ini seperti terkungkung.

“Saya pribadi melihat anak muda Tabanan banyak gagasan. Tapi ruang untuk menumbuhkembangkan hingga mewujudkannya masih minim,” ujarnya.

Selain itu, Panca Wardani menilai, Tabanan memiliki ekosistemnya sendiri. Artinya, anak muda Tabanan agak kesulitan mengembangkan kreatifitas karena beberapa faktor.

“Misalkan karena lingkungan yang monoton atau sama, kecuali mereka bisa keluar dan berkembang,” ujarnya.

Panca Wardani Lodra (tengah berkebaya) bersama Sanggar Seni Raja Buduh saat tampil di acara Kongres Anak Indonesia. (BB/pw)

Untuk menumbuhkan sikap yang siap menerima dinamika dan berani beradu gagasan, ia menilai sangat penting untuk mulai belajar berbicara di depan umum. Proses itu, sangat bagus dimulai dengan kebiasaan berdiskusi.

“Selain melatih kemampuan berbicara, juga mengasah dan menambah wawasan,” katanya.

Salah satu undangan pada acara tersebut, Ketua Peradah Tabanan I Made Bayu mengatakan, cukup senang ada pihak yang menyelenggarakan diskusi yang diikuti oleh anak muda. Ia menilai, diskusi semacam ini bisa merangsang berpikir kritis dan belajar memahami persoalan sosial.

“Seperti persoalan ogoh-ogoh, kami di Peradah sudah sempat melakukan pemetaan. Soal itu, ada desa adat yang mendukung dan ada yang meniadakan. Jika terjadi kontroversi hal yang biasa,” katanya.

FGD “Gagasan Pemuda untuk Tabanan Era Baru” (BB/pwl)

Pembicara lainnya, Sekretaris Jenderal Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) Pusat I Dewa Nyoman Budiasa (DNB) menilai, anak muda Tabanan memiliki potensi dan kreatifitas. Hal itu dilihatnya ketika menjadi salah satu pasangan calon pada Pilkada 2019.

“Jika berkesenian dan berkreatifitas, sangat luar biasa,” ujarnya didampingi narasumber lain penjual bibit tanaman herbal sekaligus pemilik usaha Padma Medikal Husada (Padma Herbal), Bagus Arya Kusuma.

Namun, politisi yang juga Ketua DPD NasDem Kota Denpasar ini mengajak anak muda untuk berani berubah sehingga mewujudkan Tabanan era yang baru. Selain itu, sikap untuk bisa menerima perubahan dan berani mengambil tantangan menurutnya sangat diperlukan untuk kesuksesan.

I Dewa Nyoman Budiasa (DNB) Foto: BB/dnb

“Sikap seperti itu bisa dilihat bagaimana perjuangan pahlawan untuk mewujudkan kemerdekaan. Perlu pahami sejarah untuk bekal menuju masa depan,” tandasnya pemilik Klinik Padma Bahtera-Medical Center ini. (BB/501/agw)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button