Penemuan Jenazah Orok Bayi di Sungai Yeh Sungi Abiantuwung
Caption: Lokasi penemuan jenazah orok bayi laki laki di gundukan pasir aliran Sungai Yeh Sungi, Br. Dakdakan, Desa Abiantuwung, Kediri, Tabanan, Jumat (8/7/2022) pagi. (BB/502/KK)
Tabanan | barometerbali – Sesosok jenazah orok bayi jenis kelamin laki laki dengan tali pusar dan ari ari masih menempel pada tubuhnya ditemukan warga di aliran Sungai Yeh Sungi, Banjar Dakdakan, Desa Abiantuwung, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan pada Jumat, (8/7/2022) sekitar pukul 07.00 Wita
Penemuan mayat ini sontak mengagetkan warga sekitar, terlebih lokasi penemuan berdekatan dengan jalan raya lintasan Jalan Denpasar – Gilimanuk di sebelah timur SPBU Abiantuwung.
Kapolsek Kediri Kompol Kadek Ardika, SSos, MH saat dikonfirmasi Jumat (8/7/2022) terkait hal itu mengatakan awal kronologinya ada warga setempat hendak mengambil bubu (alat penangkap ikan dari bambu, red) di Sungai Yeh Sungi.
“Ketika melintas di TKP saksi melihat sesuatu yang mencurigakan terapung di atas gundukan pasir yang berada di tengah sungai,” ungkap Kapolsek Ardika.
Lebih lanjut ia menuturkan pada saat itu saksi yang berada sekitar 8 meter dari lokasi melihat sesuatu tersebut dikiranya bangkai binatang. Kemudian saksi menuju ke atas untuk memanggil warga lain yang sebelumnya sudah berada di sawah (carik panti).
“Kemudian mereka bersama-sama menuju ke TKP dan langsung turun dan melihat sesuatu yang dicurigai tersebut dan ternyata berwujud bayi manusia dalam posisi telungkup di atas gundukan pasir yang masih berada di tengah Sungai Yeh Sungi,” ungkapnya.
Selanjutnya warga tersebut melapor kepada Bhabinkamtibmas yang kemudian mengkoordinasikan ke personel piket Polsek Kediri.
“Pihak Polsek Kediri bersama anggota dan tim identifikasi Sat Reskrim Polres Tabanan mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Sudah dipasang police line,” imbuhnya.
Kondisi yang ditemukan dari hasil olah TKP di antaranya situasi dalam keadaan cerah. Debit air sungai normal, orok bayi dalam keadaan telanjang bulat.
Posisi orok bayi dalam keadaan telungkup, kepala mengarah ke tenggara. Berada di atas gundukan pasir di tengah Sungai Yeh Sungi, orok bayi berjenis kelamin laki-laki dengan ari ari masih utuh dan menempel pada tubuh bayi. Orok bayi sudah memiliki rambut tipis pada bagian kepala.
“Terdapat luka terbuka selebar 1 cm pada kepala bagian kanan. Keluar sedikit darah dari mulut korban. Jari tangan dan kaki korban dalam keadaan masih utuh. Panjang bayi dari ujung kepala sampai ujung kaki yaitu 50 cm,” bebernya.
Saat ini jenazah bayi sudah dikirim ke RS Sanglah, sambil menunggu proses penyelidikan selanjutnya.
“Sekarang masih kita selidiki siapa pelaku pembuang orok bayi tersebut. Saya imbau bagi masyarakat yang di lingkungannya pernah melihat ibu hamil dan kira kira melahirkan pas hari ini, Jumat, tanggal 8 Juli 2022 kemudian tiba-tiba tidak ada anak yang dilahirkan, dimohon dapat memberikan info ke kantor Polsek Kediri atau lewat telepon 0361-812280,” pinta Kompol Ardika. (BB/501)