Saturday, 09-11-2024
Peristiwa

356 Atlet Selam Berlaga di Kejuaraan Fin Swimming Antar-Pelajar Klungkung Bali Open 2022

SELAM – Kejuaraan Fin Swimming Antar-Pelajar Klungkung Bali Open 2022 diikuti 356 atlet selam di Kolam Renang Srinadi, Klungkung, Sabtu (13/8/2022). Inset: Ketua POSSI Klungkung, I Made Arya Jimbawan. Foto: Krista

Semarapura | barometerbali – Sebanyak 356 atlet selam dari 14 provinsi di Indonesia, mengikuti kejuaraan fin swimming antarpelajar Klungkung Bali Open tahun 2022. Kejuaraan nomor kolam ini dilaksanakan di kolam wisata tirta Srinadi di Kabupaten Klungkung, Bali, berlangsung selama tiga hari, dari Jumat (12/8/2022) kemarin hingga Minggu (4/8/2022).

Peserta 217 putra dan 142 putri yang berasal dari 55 perwakilan klub-klub Fin swimming dan sekolah-sekolah peserta yang berasal dari 14 provinsi se Indonesia. Dari tingkat pelajar SD hingga tingkat SMA-SMK, serta perserta dari klub-klub renang dari 14 provinsi di Indonesia.

“Ajang ini selain memeriahkan HUT ke-77 RI, juga sebagai upaya menjadikan olahraga selam dapat dilombakan dalam ajang Pekan olah raga pelajar nasional (POPNAS) seperti cabang olahraga lainnya,” ungkap Ketua penyelenggara, yang juga Ketua POSSI Klungkung, I Made Arya Jimbawan, saat pembukaan secara resmi, Sabtu (13/8/2022).

Dengan kepesertaan adalah kelompok umur dan pelajar, untuk juaranya langsung diketahui usai lomba sehingga tidak akan ada yang besar melawan yang kecil, dengan memperebutkan piala tetap bupati Klungkung.

Kegiatan memperlombakan 147 nomor putra/putri yang dipimpin oleh seorang Technical Delegate dan Ketua Perlombaan dari Pengurus Besar POSSI. Sedangkan wasit/juri merupakan para wasit yang berasal dari sejumlah daerah di Indonesia dan sempat bertugas pada saat PON Papua. Para wasit/juri ini juga didukung oleh para guru olah raga yang sbelumnya telah mengikuti pelatihan wasit juri.

Diterangkan, kejuaraan ini terselenggara berkat kerja sama Pengurus Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Klungkung bekerja sama dengan Klub Selam Sweca Dive Club yang dipimpin oleh I Gusti Agung Mayun Paramarta dan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung melalui KONI Klungkung, serta pendukung lainnya.

Sementara Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang membuka resmi kejuaraan ini mengatakan event ini adalah mini PON, dimana peserta dari 14 Propinsi di Indonesia, ada dari Papua, Papua Barat, DIY, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, Jawa Timur, Gorontalo, NTB, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimatan Timur, Sulawesi Utara dan Bali.

“Ini ajang, besar untuk Fin Swimming dari cabor selam yang terbesar digelar selama ini di Bali, untuk cabang kolamnya, kami juga punya tempat bagus di Nusa Penida, silahkan gelar event yang lebih besar lagi nanti di sana untuk cabang lautnya,” terangnya. Selain itu, event ini sangat mendukung pariwisata Bali, yang terus berbenah untuk pulih kembali. Dimana event olahraga menjadi salah satu upaya pembangkitan ekonomi dan pariwisata di Bali.

Pada hari kedua pertandingan juga menampilkan atlet-atlet dari kaum disabilitas untuk ikut bertanding sebagai tamu kehormatan. Salah satunya atlet difabel adalah Rahmat Hidayat, asal Tasikmalaya Jawa Barat, ikut dalam event ini, selain itu atlet difabel lain juga ikut memeriahkan.

Antusiasme penonton untuk datang ke lokasi pertandingan juga meningkat. Sehingga diharapkan, cabang olahraga Selam semakin dikenal masyarakat. Ini dikarenakan cabor aquatik tidak hanya renang, namun selam juga menjadi bagian penting dari sumber pendapatan medali di persaingan Pekan Olahraga Nasional ataupun lainnya. (BB/501/kst).

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button