Monday, 09-09-2024
Pendidikan

RS Unud Edukasi Pengelolaan Limbah Medis Masker

Ket foto: Direktur Utama RS Unud Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si, Sp. MK (K) (tengah kiri kemeja putih) menyerahkan tempat sampah khusus masker kepada Kepala Lingkungan Banjar Purwa Santhi didampingi dokter-dokter RS Unud beserta Jero Patajuh Adat Purwa Santhi, Jero Kelihan Banjar Adat Purwa Santhi, Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung, Sabtu (1/10/2022). (Ist/unud)

Badung | barometerbali – Menyikapi potensi masalah lingkungan dan kesehatan akibat limbah medis masker selama pandemi Covid-19 ini, Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud) melalui kegiatan “RS Unud Mengabdi”, menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat dalam rangka ulang tahun Rumah Sakit Universitas Udayana yang keempat (Senin, 5 September 2022). Pengabdian masyarakat tersebut berupa sosialisasi cara pengelolaan limbah medis masker dan pembagian tempat sampah khusus limbah masker diselenggarakan di Balai Banjar Purwa Santhi, Desa Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Sabtu (1/10/2022).

Pandemi Covid-19 mejadikan kebutuhan akan Alat Pelindung Diri (APD) menjadi meningkat. Menurut Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), limbah medis berupa APD dan masker pada bulan Maret-September 2020 mencapai 1.662,75 ton.

Berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan limbah medis sebesar 30%-50% selama pandemi Covid-19 di Indonesia. Terjadinya peningkatan jumlah limbah masker medis tersebut menimbulkan potensi membahayakan lingkungan.

Kegiatan “RS Unud Mengabdi” dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Direktur Utama RS Unud. Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si, Sp. MK (K).

Dalam sambutannya ia menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap acara pengabdian yang dilakukan RS Unud serta berharap acara tersebut bermanfaat bagi masyarakat sekitar.

Kegiatan RS Unud Mengabdi terdiri dari sosialisasi cara pengelolaan limbah medis masker yang tepat serta penguatan prokes dalam pengendalian Covid-19 kepada masyarakat. Selain sosialisasi, RS Unud memberikan bantuan berupa tempat sampah khusus masker untuk masyarakat.

Dengan diberikannya tempat sampah tersebut, masyarakat diharapkan bisa memilah sampah limbah masker dengan bijak.

Dr. dr. Ni Made Susilawathi, Sp.S (K) selaku ketua panitia berharap dengan diadakannya kegiatan tersebut, masyarakat bisa dengan bijak membuah sampah masker sehingga tidak menjadi sarana penyebaran Covid-19 dan tidak mencemari lingkungan.

“Dengan diadakannya kegiatan tersebut, masyarakat di Balai Banjar Purwa Santhi, Desa Tanjung Benoa merasa sangat terbantu dengan adanya acara sosialisasi tersebut. Masyarakat berharap kegiatan sosialisasi ini bisa rutin diselenggarakan tidak hanya di banjar Purwa Santi akan tetapi dilakukan di berbagai tempat lain lagi,” pungkas Dr. Susilawathi. (BB/501)

Sumber: http://unud.ac.id

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button