Foto: Warga dan petugas kepolisian membantu mengevakuasi korban saat kejadian tabrakan antara truk boks Hino DK 8805 AN melawan minibus DK 7261 VN di jalan raya umum Singaraja-Denpasar KM25, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Selasa (27/12/2022), pukul 12.30 Wita yang menyebabkan 3 orang kehilangan nyawanya. (BB/res/bllg)
Buleleng | barometerbali – Perkembangan terbaru pascakejadian kecelakaan lalu-lintas (laka lantas) antara truk boks Hino DK 8805 AN melawan minibus DK 7261 VN di Jalan Raya Umum Singaraja – Denpasar KM25, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Selasa (27/12/2022), pukul 12.30 Wita dilaporkan telah merenggut 3 (tiga) orang meninggal dunia. Sedangkan 11 (sebelas) lainnya yang sebagian besar penumpang minibus mengalami luka-luka.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya menyebutkan identitas 3 korban meninggal atas nama Ihda Niswafus Soliha Sholihah, perempuan beralamat di Jl. Jalak Putih 4 No. 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
“Mengalami luka pada pelipis kanan, pipi bengkak dan dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis RSUD Buleleng,” terang Sumarjaya, Selasa (27/12/2022),
Selanjutnya disebutkan korban kedua yang meninggal dunia adalah Ketut Soma Dana berumur 51 tahun.
“Alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, meninggal dunia di tempat dan sekarang sudah berada di rumah duka,” jelas Sumarjaya.
Korban meninggal dunia yang ketiga adalah Hajjah Bahriah, usia 67 tahun, perempuan beralamat Jl. Jalak Putih 4, No 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng.
“Mengalami luka pada kepala, rasa sakit pada dada, tidak sadar, dan setelah dirawat di Rumah Sakit Umum, dinyatakan meninggal dunia,” tandasnya.
Sementara 11 orang korban luka-luka atas nama Ketut Sukranasih (31), perempuan, alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Mengalami sakit pada tulang rusuk kanan dan dirawat di RS Umum Buleleng. Yang kedua Wayan Ari Astari (15) perempuan, alamat Banjar Dinas Kanginan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
“Mengalami patah pada tangan kiri, luka pada pelipis kanan dan dirawat di RS Umum Buleleng,” kata Sumarjaya.
Korban luka-luka ketiga Seri Yeni Andayani (49) perempuan, alamat Jl. Jalak Putih 4, No 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Mengalami patah pada kaki kiri, rasa sakit pada pundak kiri dan dirawat di RS Umum Buleleng.
Berikutnya Kadek Sandiada (11), laki-laki, alamat Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.
“Mengalami luka lecet pada tangan kiri. Luka robek pada kepala samping kiri, lecet pada wajah. Luka pada punggung, lecet pada bahu kanan, sadar, dan dirawat di Rumah Sakit Umum Buleleng,” lanjutnya.
Korban luka-luka berikutnya Ketut Rawes (81), laki laki, alamat Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Mengalami luka robek pada kepala, luka lecet pada siku kanan, dan dirawat di RS Umum Buleleng.
Nyoman Putrawan (50), laki-laki, alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupatan Buleleng. Mengalami luka lecet di siku kanan dan tangan kanan dirawat jalan RSUD Buleleng.
“Luh Putu Cantika Maharani (2), perempuan, alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka lecet pada telapak kedua tangan, lecet pada lutut kaki , rawat jalan,” sambungnya
Sedangkan Luh Sri Antari (13), perempuan, tidak mengalami luka pada bagian tubuhnya.
Ketut Edi Apriyasa (10) laki laki, alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka lecet pada siku tangan kanan dirawat di RSUD Buleleng.
Luh Putu Restiami (49) alamat Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka, terasa sesak pada dada, memar pada paha sebelah kanan, terasa sakit pada pinggang, dalam keadaan sadar dirawat di RSUD Buleleng.
“Terakhir Komang Tri Adnyana (8) laki laki, alamat Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka terasa sakit pada pangkal telinga kanan. Luka lecet pada tangan dirawat di RSUD Buleleng,” urainya.
Sumarjaya menjelaskan terkait perkembangan situasi arus lalin di lokasi, pada saat olah TKP arus lalin ramai tetap terkendali aman.
“Saat ini arus lalin sudah lancar kembali dan sudah kondusif,” tandas Sumarjaya.
Diberitakan sebelumnya kecelakaan laka lantas melibatkan kendaraan truk boks Hino bernomor polisi (nopol) DK 8805 AN dengan minibus angkutan umum Isuzu nopol DK 7261 VN terjadi di jalan raya umum Singaraja – Denpasar, Desa Pancasari KM25 tepatnya wilayah Banjar Dinas Buyan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng pada Selasa (27/12/2022) Desember sekitar pukul 12.30 Wita.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya menyatakan dugaan sementara terjadinya laka lantas karena pengemudi minibus DK 7261 VN berkendara kurang memperhatikan kendaraan yang lain yang datang dari arah berlawanan sehingga terjadi kecelakaan.
“Insiden tersebut bermula ketika minibus yang dikemudikan oleh Nyoman Putrawan (50) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali datang dari arah Denpasar menuju arah Buleleng. Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), sopir minibus bermaksud menyalip kendaraan yang ada di depannya. Nahas, saat hendak menyalip, truk boks Hino datang dari arah berlawanan. Lantaran jarak yang terlalu dekat, sopir minibus akhirnya memilih untuk banting setir ke kiri. Sontak, badan minibus menabrak bagian depan truk boks Hino,” tutur Sumarjaya sebelumnya, Selasa (27/12/2022).
Akibat tabrakan tersebut, kondisi minibus ringsek parah. Sementara itu, pengemudi truk boks Hino bernama Hamdan (62) selamat dari maut. (BB/501/res/bllg)
