AQUA TIR Indonesia dan PT Fadeev Agro Rusia Serahkan Bantuan Alat Seleksi Benih kepada FP Unud
Foto bersama usai FP Unud pada Senin, 9 Januari 2023 menerima bantuan alat seleksi benih dari PT AQUA TIR Indonesia dan PT Fadeev Agro dari Rusia bertempat di KPFP Unud Pegok, Denpasar. (ftp/unud)
Denpasar | barometerbali – Fakultas Pertanian Universitas Udayana (FP Unud) menerima bantuan alat seleksi benih dari PT AQUA TIR Indonesia dan PT Fadeev Agro dari Rusia bertempat di Kebun Percobaan Fakultas Pertanain (KPFP) Unud Pegok, Denpasar pada Senin, 9 Januari 2023
Acara dihadiri oleh Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, M.M., Wakil Dekan I, Dr. Ir. Luh Kartini. MP selaku PIC dari Fakultas Pertanian, Wakil Dekan II, Prof. Dr. Ir. I Gusti Agung Ayu Annie Ambarawati, Mikhail Kuritsyin (Direktur Utama PT. AQUA TIR Indonesia), Dr. Anastasia perwakilan dari PT Fadeev Agro Rusia, Santoso (Direktur Utama PT Maju Makmur Utomo), Ir. Ida Bagus Arsana (Direktur Utama PT Bali Sri Organik), Kaprodi S1 Agroekoteknologi, Kaprodi S1 Agribisnis, Kaprodi S2 Bioteknologi, Kaprodi S2 Agroekoteknologi, dan dihadiri oleh dosen dan mahasiswa dari LaboratoriumPemuliaan Benih.
Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gede Ustriyana, M.M. dalam arahannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada PT. AQUA TIR Indonesia dan PT Fadeev Agro dari Rusia yang sudah memberikan bantuan mesin penyortiran gabah kepada Fakultas Pertanian. Ia berharap ke depan kerja sama ini akan terus berlanjut untuk perkembangan teknologi yang semakin maju bersama.
Sementara, salah satu tim dari PT Feeedev Rusia, Dr. Anastasia menyatakan bahwa alat seleksi benih ini sangat bagus untuk membantu kita menyortir benih dan langsung memilah berdasarkan berat dari benihnya baik pada padi ataupun sorghum. Alat ini membagi dalam 4 kotak, bisa dikatakan ada great A, B, C, dan D. Alat ini bisa langsung memisahkan benih yang mungkin masih kotor mengandung batu-batu kecil.
“Kami berharap ke depan Fakultas Pertanian Unud bisa menginformasikan alat ini kepada masyarakat luas. Tim PT Feedev juga langsung memberikan pelatihan penggunaan alat seleksi benih ini kepada peserta yang hadir,” pungkas Anastasea. (BB/501)