Ditlantas Polda Bali Tindak 367 Tilang Manual
Personel Ditlantas Polda Bali menilang 220 warga lokal dan 147 WNA (sebagian besar sepeda motor sewaan), dengan jenis pelanggaran didominasi tanpa helm dan TNKB tidak sesuai peruntukan di beberapa wilayah di Bali, Selasa (7/3/2023). (BB/Hms Polda Bali/Anw)
Denpasar | barometerbali – Pencapaian tilang manual Ditlantas Polda Bali beserta jajaran berjumlah 367 tilang. Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Satake Bayu saat menyatakan hal tersebut saat dikonfirmasi media di ruang kerjanya, Selasa (7/3/2023).
“Capaian 367 tilang dilakukan oleh Ditlantas Polda Bali beserta jajaran Satlantas Polres dan Polresta, sejak diberlakukan tilang manual pertanggal 22 Pebruari,” rincinya.
Rincian pelanggaran dari 367 hasil tilang manual Ditlantas tersebut terdiri dari 220 warga lokal dan 147 WNA (sebagian besar sepeda motor sewaan), dengan jenis pelanggaran didominasi tanpa helm dan TNKB tidak sesuai peruntukan.
“Kegiatan operasi ini dilaksanakan di seluruh Bali termasuk kawasan-kawasan wisata seperti Kuta, Canggu, Kintamani, Lovina, Bedugul dan Nusa Lembongan, serta kawasan wisata lainnya yang ada di Bali,” ungkap Satake.
Terkait operasi yang dilakukan Ditlantas Polda Bali beserta jajaran, akan terus dilaksanakan hingga Bali bisa mencapai Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif.
Pihak Polda Bali mengimbau kepada para pemilik rental sepeda motor, untuk keselamatan berlalu-lintas agar memberikan tiga pemahaman atau edukasi singkat tetang peraturan lalu-lintas yang berlaku. Calon penyewa kendaraan khususnya WNA buta tentang peraturan lalu-lintas yang berlaku di Negara Indonesia seperti menggunakan helm SNI saat berkendara, memiliki atau membawa SIM saat berkendara, selalu mematuhi rambu-rambu lalu-lintas saat berkendara. Dengan adanya pemahaman dari pemilik rental tersebut maka kecil kemungkinan WNA melakukan pelanggaran saat berkendara.
“Kepada masyarakat Bali, kami Polda Bali juga mengimbau agar selalu mematuhi peraturan lalu-lintas yang berlaku. Mari kita ciptakan bersama Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif di Pulau Dewata yang kita cintai ini,” tutup Kabid Humas Satake. (BB/501)