Dr Togar Situmorang Sampaikan Salam Damai Hari Suci Nyepi Saka 1945
Bacaleg DPR RI Dapil Jakarta Timur dari Partai Demokrat yang juga Pengacara Kondang Nasional Dr. Togar Situmorang, S.H., M.H., MAP., CMED., CLA., mengucapkan Selamat Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1945/2023 kepada umat Hindu. (Banner/TSLF)
Denpasar | barometerbali – Pengacara Kondang Nasional Dr. Togar Situmorang, S.H., M.H., MAP., CMED., CLA., menyampaikan salam damai dan mengucapkan selamat Hari Raya Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945 Tahun 2023 kepada umat Hindu yang merayakannya, khususnya di Bali.
Perayaan Hari Suci Nyepi kali ini jatuh pada tanggal 22 Maret 2023, hal ini sangat diapresiasi oleh Dr. Togar Situmorang dari Gedung Graha Situmorang, Ketewel, Gianyar, Senin (20/3/2023).
Berbagai persiapan sudah mulai disiapkan oleh umat Hindu. Wajah-wajah kegembiraan mulai nampak bersiap menyambutnya dengan upacara Tawur Kasanga di Hari Pangrupukan, sehari sebelum Hari Suci Nyepi.
Perayaan Nyepi sebenarnya memiliki tujuan sebagai bentuk permohonan kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia) dan Bhuana Agung (alam semesta).
Sesuai dengan namanya “Nyepi” yang berasal dari kata sepi (sunyi, senyap), pada saat Hari Suci Nyepi masyarakat Hindu di Bali tidak akan beraktivitas dan menyepi di rumah masing-masing.
“Melalui Catur Bratha Penyepian, kita tingkatkan toleransi sebagai perekat keberagaman. Hari Suci Nyepi memang merupakan salah satu perayaan yang ditunggu-tunggu oleh umat Hindu. Hari raya yang jatuh setahun sekali memang bisa dikatakan perayaan yang cukup unik karena aktivitas umat Hindu itu diberhentikan selama satu hari full,” ungkap Dr.Togar Situmorang, yang juga seorang Advokat dan Pemerhati Kebijakan Publik.
Advokat nasional berdarah Batak yang sudah lama menetap di Pulau Dewata dan menjadi krama Bali itu memang sangat senang dan merasa kangen akan Hari Suci Nyepi.
“Karena melalui Catur Brata Penyepian kita merasakan keheningan, sunyi, suasana ini yang sangat saya tunggu-tunggu. Di mana satu hari tersebut kita bisa sambil merenung menjernihkan pikiran kita dan aura taksu Bali benar-benar bisa saya rasakan, itu yang membuat saya sangat cinta akan Pulau Seribu Pura ini,” tutur Bacaleg DPR RI Dapil Jakarta Timur dari Partai Demokrat ini.
Lebih lanjut Dr. Togar Situmorang mengungkapkan, Hari Suci Nyepi menjadi momentum spiritual, rohani dan jasmani, agar lebih mendekatkan diri kepada alam semesta, di mana penduduk pulau Bali menghentikan semua aktifitas maka membuat udara Pulau Bali sangat bersih tanpa asap dan polusi.
“Melalui Nyepi, umat Hindu kembali menata diri untuk meningkatkan kualitas kehidupan untuk berkiprah dengan baik kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Dalam momen Nyepi inilah toleransi baik sebagai bangsa dan setanah air maupun sebagai umat beragama, harus ditunjukkan oleh segenap elemen bangsa,” harapnya
Advokat yang kerap dijuluki sebagai Panglima Hukum ini, juga mengingatkan bahwa toleransi ini diharapkan mampu membangun optimisme dan semangat membangun bangsa.
“Kasih dan damai merupakan inti ajaran dari setiap agama, karena itu adalah kebutuhan kemanusiaan. Di berbagai kitab setiap agama bisa dipastikan ada penjabaran tentang rasa cinta dan kedamaian di dalamnya,” terang Dr. Togar Situmorang.
“Semoga perayaan hari raya Nyepi di tahun 2023 ini bisa berjalan dengan lancar, aman, nyaman dan hikmat. Dalam kesunyian kau dapati makna kehidupan, dalam kesepian akan kau rasakan kehadiran-Nya. Tuhan bersama orang-orang yang selalu ingat akan penciptanya. Luruhkan dendam, amarah, dan sifat buruk lainnya untuk menyambut kebahagiaan lahir dan batin. Selamat Hari Suci Nyepi 2023. Kami dari Law Firm Dr. Togar Situmorang mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945, Rahajeng Rahina Nyepi,” pungkas Dr. Togar Situmorang. (BB/501/*)