Wednesday, 11-09-2024
Ekbis

Pasca-Nyepi, Batik Air Pertama kali Mendarat di Bandara Ngurah Rai

Suasana aktivitas operasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (23/3/2023) nampak kembali normal pascasemua penerbangan sebelumnya dihentikan saat Hari Raya Nyepi, Rabu (22/3/2023) lalu. (Kolase: BB/AP1/Byg)

Badung | barometerbali – Kegiatan operasional penerbangan komersial di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali kembali berjalan normal pasca Hari Raya Nyepi. Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali menghentikan sementara kegiatan operasional selama 24 jam mulai hari Rabu (22/3/2023) pukul 06.00 Wita hingga Kamis (23/3/2023) pukul 06.00 Wita.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Handy Heryudhitiawan mengatakan bahwa pihak bandara berkomitmen untuk memastikan Hari Raya Nyepi dapat berlangsung secara aman dan lancar.

“Pasca-Hari Raya Nyepi, penerbangan domestik pertama yang mendarat pertama adalah Batik Air dari Jakarta yang mendarat pada pukul 07.20 Wita dan pesawat internasional yang datang pertama adalah Cebu Pacific dari Manila pada pukul 07.50 Wita,” ungkap Handy.

Sedangkan pesawat berangkat dengan rute domestik pertama adalah maskapai Wings Air dengan tujuan Lombok pada pukul 07.30 Wita. Untuk keberangkatan internasional pertama lanjut Handy, adalah Cebu Pacific tujuan Manila pada pukul 08.35 Wita.

“Pada saat Hari Raya Nyepi, merupakan waktu yang optimal bagi kami untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh pada fasilitas-fasilitas di bandara. Secara berkala kami lakukan pengecekan di area sisi darat, dan sisi udara untuk memastikan seluruh fasilitas dapat beroperasi dengan baik,” jelas Handy.

Dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder di lingkungan bandara yang telah bekerja sama dengan baik sehingga pelaksanaan Nyepi di lingkungan bandara dapat dijaga dengan baik.

“Selama pelaksanaan Nyepi, terdapat 14 pesawat yang melakukan Remain Over Night (RON) atau terparkir di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali. 13 diantaranya adalah pesawat komersial dan satu pesawat private jet,” sebutny.

Ditambahkan, selama pelaksanaan Nyepi, suasana di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali kondusif, seluruh fasilitas berjalan normal.

“Saat ini kami telah siap untuk melaksanakan operasional kembali,” tandas Handy. (BB/501/mh)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button