Friday, 14-02-2025
Peristiwa

LDII Kedepankan Rasionalitas dalam Pemilu

Foto: Silaturahim Syawal yang diadakan oleh DPW LDII Jawa Timur dengan tema “Membangun Silaturahim untuk Menguatkan Ukhuwah dan Meneguhkan Tegaknya NKRI”, di Aula Pondok Sabilurrosyiddin Annur, Gayungan, Surabaya, Kamis (18/5/2023). (BB/Redho)

Surabaya | barometerbali – Menyikapi tahun politik pada 2024, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPP LDII) KH Chriswanto Santoso tegaskan bahwa LDII selalu mengedepankan rasionalitas dalam pemilu.

“LDII jika memilih pimpinan itu secara rasionalitas,” tandasnya.

Rasionalitas tersebut berimplikasi pada kebebasan individu dalam menentukan pilihan politiknya.

“Saudara-saudara memilih pimpinan itu adalah hal yang biasa dan saya tidak punya hak untuk menentukan apa yang mereka pilih tapi mereka akan memilih dengan rasionalitasnya,” jelasnya.

Chriswanto juga menerangkan bahwa politik adalah sebuah kompetisi. Menurutnya kompetisi adalah hal yang biasa. Tapi jangan sampai kompetisi tersebut menjadi hal yang dapat merusak bangsa ini.

“Saudara-saudara jangan sampai hal tersebut merusak bangsa ini sehingga kita melalaikan hal yang lebih penting yakni menciptakan SDM Indonesia,” terangnya.

Menurutnya dalam era tahun politik saat ini, sangat penting untuk menentramkan situasi.

“Kita harus bijak menyikapi pemilu. Jangan sampai era politik ini merusak bangsa,” tegasnya.

Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk mencegah kerusakan bangsa adalah dengan menjaga tali silaturahim. Agar bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih kuat.

“Saya berharap kepada saudara-saudara supaya forum silaturahmi ini akan menjadi silaturahmi yg dapat memperkuat ukhuwah Islamiyah antarormas,” pinta Chriswanto.

Hal tersebut ia sampaikan dalam sambutan Silaturahim Syawal yang diadakan oleh DPW LDII Jawa Timur dengan tema “Membangun Silaturahim untuk Menguatkan Ukhuwah dan Meneguhkan Tegaknya NKRI”, Kamis (18/5) di Aula Pondok Sabilurrosyiddin Annur, Gayungan, Surabaya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPW LDII Jawa Timur, Amrodji Konawi menyampaikan bahwa silaturahim dapat menjadi sarana untuk mewujudkan kembali kesatuan dan persatuan bangsa.

“Negara Indonesia telah merdeka selama 78 tahun. Untuk mempertahankan hal itu perlu diadakan silaturahim ini untuk mewujudkan kembali rasa kesatuan dan persatuan,” tutupnya.

Reporter: Redho

Editor: Ngurah Dibia

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button