Panji Astika Maju Nyaleg Terinspirasi Sang Patriot Prabowo

Foto: Bacaleg Partai Gerindra Dapil Tabanan untuk DPRD Bali AA Ngurah Panji Astika (kanan) saat bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) dalam sebuah kesempatan. (BB/Dok pribadi)
Tabanan | barometerbali – Didorong semangat “ngayah” (mengabdi) dan motivasi kuat memperjuangkan aspirasi kepentingan masyarakat se-Kabupaten Tabanan, tokoh muda Tabanan AA Ngurah Panji Astika memantapkan langkah menjadi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) Partai Gerindra Daerah Pemilihan (Dapil) Tabanan untuk merebut kursi anggota DPRD Bali di ajang Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024.
“Yang pertama masalah infrastruktur, kemudian pertanian, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat Tabanan secara umum. Selama ini saya melihat anggota legislatif itu kurang aktif menyuarakan kepentingan masyarakat,” tegas pria yang kerap disapa Turah Panji ini di Puri Anom Tabanan, Selasa (18/7/2023).
Keberadaan legislatif (anggota dewan) selama ini, dari pengamatan AA Ngurah Panji Astika yang pernah bertanding pada Pilkada Tabanan 2020 sebagai calon Bupati Tabanan bersama pasangannya I Dewa Nyoman Budiasa ini, cenderung “seiring sejalan” dengan eksekutif (pemerintah daerah).
“Saya mengkhawatirkan fungsi kontrol dari legislatif ke eksekutif itu tidak berjalan dengan optimal, karena eksekutifnya menjadi ketua partai, sehingga legislatifnya kurang galak lah dalam mengawasi jalannya pemerintahan,” sentil Ketua Forum Pelestari Budaya Tabanan ini.
Dengan kondisi yang dianggap tak sehat dalam penyelenggaraan pemerintahan itu, Turah Panji menyatakan perlu semacam perombakan atau peremajaan keanggotaan legislatif di DPRD.
“Artinya dibutuhkan darah-darah baru yang bisa membawa aspirasi masyarakat di tingkat provinsi,” cetusnya.
Ditanya penilaiannya terkait figur Sang Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Turah Panji sangat mengapresiasi dan menghormatinya sebagai seorang patriot pembela bangsa.
“Sosok Prabowo adalah patriot yang rela berkorban bagi kepentingan nusa dan bangsa. Satu beliau adalah keturunan pahlawan karena dari kakek beliau, om om beliau adalah para pahlawan yang gugur di medan pertempuran mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Dua dari paman Prabowo Subianto itu adalah Kapten Subianto dan adiknya itu gugur dalam perang Lengkong. Darah pahlawan itu ada pada Prabowo,” tutur Ketua Umum Sabha Yowana Pratisentana Ida Bhatara Sira Arya Kenceng ini.
Perang Lengkong adalah pertempuran Tentara Keamanan Rakyat (TKR) melawan pasukan Jepang di Desa Lengkong, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Indonesia yang terjadi pada tanggal 25 Januari 1946.
“Dari kecil Prabowo sudah mengabdi kepada bangsa dan negara. Beliau memilih untuk menjadi seorang tentara. Sayang, walaupun ada kecelakaan sejarah yang mendiskreditkan namanya, tapi beliau tetap punya tekad mengabdi untuk negara. Sampai saat ini membangun Partai Gerindra, bergabung dengan Pak Jokowi sebagai Menteri Pertahanan,” papar Ketua Umum Asosiasi Produsen Instalasi Pengolahan Air Limbah (Ipalindo) Pusat ini.
Dalam Pemilu dan Pilpres 2024 ia berharap Prabowo Subianto dapat terpilih dan dipercaya rakyat sebagai Presiden RI yang membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
“Jika Prabowo menjadi presiden, sudah pasti tak kenal menyerah dalam mengantarkan Indonesia menjadi yang lebih baik ke depan. Beliau selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi. Sesuai dengan arahan dari Ketua DPD Gerindra Bali dan DPC Gerindra Tabanan, saya siap memenangkan Bapak Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia di tahun 2024,” pungkas Turah Panji.
Editor: Ngurah Dibia