GMNI Bali Salurkan Bantuan Sosial untuk Korban Banjir

IMG_20250915_165738
GMNI Bali Salurkan Bantuan untuk korban banjir di Bali,pada Minggu (14/9/2025) (barometerbali/Rian)

Barometer Bali | Denpasar – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bali menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir di sejumlah wilayah di Bali. Aksi ini merupakan bagian dari gerakan solidaritas bertajuk #Salingbantu, yang digelar pada 13–14 September 2025.

Koordinator Lapangan penggalangan dana GMNI Bali, I Gede Airlangga menyampaikan, bantuan yang disalurkan berasal dari penggalangan donasi terbuka, baik berupa uang tunai maupun barang, yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat Bali.

“Ini semuanya dari kalangan umum, ada masyarakat, mahasiswa, pengurus GMNI, alumni GMNI, kami hanya sebagai penghubung, penggalangan donasi dilalukan secara terbuka, seluruh proses pengumpulan donasi dilakukan secara transparan, dengan laporan hasil penggalangan dana dipublikasikan melalui media sosial resmi GMNI Bali.” Ujar Airlangga yang juga merupakan Mahasiswa Universitas Udayana, pada Senin (15/9/2025).

Berita Terkait:  Hilang 7 Hari, Nenek Retu Ditemukan Meninggal di Dasar Jurang

Sementara itu, Ketua DPD GMNI Bali, Putu Chandra Riantama menyebut kegiatan ini sebagai ruang kolaborasi antara organisasi dan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa proses pengumpulan dan distribusi bantuan melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Dengan semangat gotong royong, kami mengajak semua pihak untuk saling bantu dan tidak saling menyalahkan dalam musibah yang telah terjadi ,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan dimulai pada 13 September dengan pengumpulan, pengemasan bantuan, dan koordinasi distribusi logistik bersama relawan dan masyarakat. Pada 14 September, bantuan disalurkan langsung ke dua titik Posko Pengungsian , yakni Posko SDN 12 Pemecutan dan Posko Br. Dadakan, Peguyangan. Bantuan mencakup sembako serta kebutuhan pokok lain yang sangat dibutuhkan oleh warga terdampak.

Berita Terkait:  Sambut HUT ke-14, DPW Partai NasDem Bali Gelar Baksos dan Bagikan Sembako di Panti Asuhan

Di lokasi, Chandra menyampaikan empati dan keprihatinannya atas kondisi warga.

“Melihat langsung kondisi warga di posko membuat kami  merasa empati, bahwa bantuan sekecil apa pun sangat berarti bagi mereka. Ini bukan hanya soal memberi, tetapi tentang hadir bersama mereka di tengah kesulitan,” ungkapnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh I Wayan Kusuma Darma, Kepala Lingkungan Banjar Dadakan, Peguyangan.

Berita Terkait:  Lapas Kerobokan Gelar Razia Gabungan Bersama TNI -Polri Perkuat Komitmen Bebas Halinar

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada mahasiswa GMNI yang telah mengulurkan tangan membantu warga kami. Ini sangat meringankan beban para korban. Di Peguyangan memang tidak ada korban jiwa, tetapi rumah-rumah warga sudah tidak bisa ditinggali,” tuturnya.

GMNI Bali berharap gerakan ini menjadi contoh nyata solidaritas sosial yang terus hidup di tengah masyarakat.

“Kami berharap semangat gotong royong seperti ini menjadi budaya yang terus terjaga, terutama saat saudara-saudara kita sedang dalam kesulitan,” tambah Chandra yang berasal dari pecatu ini. (rian)

BERITA TERKINI

Barometer Bali merupakan portal berita aktual masyarakat Bali. Hadir dengan semangat memberikan pedoman informasi terkini seputar sosial, ekonomi, politik, hukum, pendidikan, pemerintahan, pariwisata, budaya dan gaya hidup. Visi kami sebagai barometer informasi terbaru masyarakat Bali. Misi kami menyuarakan kebenaran dan menyajikan berita independen, berimbang dan bermanfaat.

Member of:

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA (SMSI) PROVINSI BALI

SMSI

Member of:

SMSI

SERIKAT MEDIA SIBER INDONESIA (SMSI) PROVINSI BALI