Barometer Bali |Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster menggagas program CCTV Terintegrasi di fasilitas publik se-Pulau Bali untuk memperkuat keamanan dan mencegah tindak kriminal. Gagasan ini disampaikan pada Selasa (12/8) di Kantor Gubernur Bali, dan mendapat dukungan penuh dari PT Telkom Indonesia.
Koster menjelaskan, sistem CCTV ini akan mencakup lokasi strategis seperti pura, hotel, restoran, pusat perbelanjaan, dan fasilitas publik lainnya.
“Saya berharap CCTV di fasilitas publik bisa diintegrasikan untuk mencegah tindakan kriminal di Bali. Dengan aplikasi terintegrasi, pelaku kejahatan dapat segera dilacak dan ditangkap,” jelasnya, sembari mengarahkan Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali untuk menyiapkan aplikasi seperti Emergency Call Triple Zero.
General Manager Witel Denpasar PT Telkom Indonesia Bali, Ismono Adi Jatmiko, menyatakan kesiapan pihaknya untuk merealisasikan program tersebut.
“Telkom Indonesia sangat bisa melakukan integrasi CCTV agar semua wilayah di Bali dapat terpantau, dengan dukungan infrastruktur yang kami miliki,” tegasnya. (red)